Sejarah coklat
Para ahli botani menyetujui bahwa pokok coklat atau
Theobroma cacao sudah tumbuh di daerah Amazon dan lembah Orinoko di Amerika Selatan sejak ribuan tahun yang lalu. Pada pertengahan abad ke-19, Swiss memulai mengembangkan dan memasarkan coklat sebagai makanan ringan. Sehingga coklat yang tadinya hanya sebagai minuman kemudian berkembang menjadi makanan ringan yang dapat mencair di lidah.
Manfaat daripada coklat
Alasan mengapa banyak orang memberikan coklat untuk orang tersayang adalah karena coklat sering dianggap sebagai makanan cinta. Hal ini disebabkan karena coklat memiliki tekstur yang lembut dan akan lumer secara perlahan saat dikulum dalam mulut. Ini memberikan kesan bagi orang yang memakannya. Selain itu, coklat dapat memberikan perasaan nyaman, rileks dan lain-lain.
Manfaat lain dari
coklat adalah untuk kecantikan, kerana antioksida yang ada di dalamnya dapat mencegah penuaan dini, maka tidak heran bila saat ini berkembang lulur coklat yang sangat baik untuk kecantikan kulit.
Jenis-jenis coklat
Banyak jenis coklat yang tersedia di pasaran. Ada yang harganya mahal, ada pula yang harganya murah.
Apa saja perbedaannya? Berikut ini perbandingan jenis coklat dan manfaat masing-masing.
Dark Chocolate memiliki kandungan biji coklat (kakao) yang paling tinggi yaitu paling sedikit 70% mengandung kakao.
Dark chocolate memiliki kandungan kakao atau biji coklat terbanyak, tanpa banyak
gula dan tanpa lemak atau minyak sayur terhidrogenasi (HVO).
White chocolate hanya memiliki 33% kandungan coklat atau kakao, sisanya adalah gula, susu dan vanila. Kandungan gula inilah yang dapat memberikan efek negatif, seperti kerosakan
gigi dan penyakit diabetes.
· Milk Chocolate atau Coklat Susu
Milk chocolate atau coklat susu merupakan campuran kakao dengan susu dan ditambah gula. Coklat jenis ini juga sangat digemari karena rasanya yang nikmat.
Hati-hati ketika makan coklat
Kebanyakkan orang melakukan kesalahan yang sering dilakukan pada saat memilih coklat kerana mereka sering memilih coklat yang murah atau sangat murah. Coklat seperti itu mempunyai kandungan kakao (biji coklat) yang sedikit iaitu kurang dari 20%, bahkan ada yang kurang dari 7%. Coklat jenis ini juga memiliki kandungan gula yang tinggi, kandungan lemak amat tinggi dan keburukan lainnya seperti minyak sayur terhidrogenasi (HVO) yang tinggi sehingga mengakibatkan kerosakan gigi dan gangguan kesihatan seperti penyakit diabetes. Produk coklat lainnya yang juga berbahaya dan buruk untuk kesihatan khususnya yang fondant (biasanya digunakan untuk mendekorasi kue) dan praline. Fondant sebenarnya mengandung 100% pemanis dan praline juga sama buruknya.
Seharusnya pilihlah coklat dengan kandungan gula sedikit agar anda dapat menikmati manfaat besar yang dimiliki coklat. Anda akan merasai manfaat jika anda menikmati coklat dengan kandungan kakao atau biji coklat yang tinggi.
Selamat menikmati coklat anda!